- Sambut 453 Mahasiswa Baru, Unifa Gelar PKKMB 2023 dengan Tema Biondigipreneur
- Gelar Pameran Fotografi, PFI Sajikan Kisah Pagebluk di Akar Rumput
- Berhasil Menerima Beasiswa LPDP ke Inggris, Alumni Prodi Teknik Sipil Unifa Bagikan Tips Agar Lolos
- UKMF-UH Selenggarakan Pameran Fotografi Bertajuk Makkunrai
- Lebaran 2023 : Prepare & Staterpack Mudik
- Berbicara Tentang Perempuan Tidak Lepas Dari Topik Kesetaraan
- Apa Yang Dimiliki Giri dan Avisa?
- Overthinking
- WTID : Kesetaraan Gender Dapat Mengakselerasi Pertumbuhan Industri Pariwisata
- seARTi: Pentas Seni Persembahan Terakhir Peserta PMM Unifa
Berhasil Menerima Beasiswa LPDP ke Inggris, Alumni Prodi Teknik Sipil Unifa Bagikan Tips Agar Lolos
.jpeg)
KERTASONLINE.COM - Beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) merupakan program beasiswa yang dibiayai oleh pemerintah Indonesia melalui pemanfaatan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) dan dikelola oleh LPDP untuk pembiayaan studi lanjut pada program magister atau program doctoral di perguruan tinggi terbaik di dalam maupun di luar negeri.
Seleksi beasiswa LPDP dibuka dua kali per tahunnya, untuk tahap 2 telah dibuka pada 9 Juni sampai 9 Juli 2023. Ada tiga jenis beasiswa yang ditawarkan oleh LPDP yaitu jalur reguler, afirmasi, dan targeted. Untuk alur seleksinya ada beberapa tahapan, yakni administrasi, tes bakat skolastik psikotes dan tes substansi (wawancara).
Salah satu alumni Program Studi (Prodi) Teknik Sipil bernama Oky Ariman lolos dalam program beasiswa yang diadakan LPDP tahun ini pada tahap 1. Ia membagikan pengalamannya yang mengikuti program tersebut hingga dia berhasil mendapat beasiswa untuk melanjutkan studinya ke jenjang S2 di Inggris.
Baca Lainnya :
- UKMF-UH Selenggarakan Pameran Fotografi Bertajuk Makkunrai0
- Lebaran 2023 : Prepare & Staterpack Mudik 0
- Berbicara Tentang Perempuan Tidak Lepas Dari Topik Kesetaraan0
- Apa Yang Dimiliki Giri dan Avisa?0
- Overthinking0
Berawal dari kemauan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik, ia mengikuti program ini melalui jalur afirmasi yang terdiri dari 4 jenis yaitu prasejahtera, daerah afirmasi, disabilitas, dan putra-putri Papua.
"Karena saya dari Papua (yang termasuk daerah afirmasi), jadi saya ambil (jalur) afirmasi," tuturnya.
Ia berharap keberhasilannya ini menjadi inspirasi bagi adik-adik mahasiswa yang lain. Ia juga mengungkapkan beberapa tips dan trik yang dapat membantu para calon penerima beasiswa untuk mempersiapkan diri dengan baik.
Pertama, Oky menekankan pentingnya kemampuan bahasa Inggris. Menurutnya, bahasa Inggris merupakan kunci untuk dapat melihat dunia lebih luas dan juga sebagai syarat wajib dalam program beasiswa LPDP.
Oky juga menyoroti pentingnya sikap nasionalisme dan cinta tanah air. Karena setelah mennyelesaikan studinya, penerima beasiswa LPDP diwajibkan untuk kembali ke Indonesia dan berkontribusi dalam pengembangan negara di berbagai bidang yang mereka geluti.
Oky juga menegaskan bahwa memiliki visi dan misi yang jelas juga menjadi faktor kunci dalam mendapatkan beasiswa LPDP. Calon penerima beasiswa perlu memahami permasalahan yang ada, mencari solusi yang tepat, dan merencanakan langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah tersebut. Hal ini akan memperlihatkan komitmen dan optimisme terhadap masa depan Indonesia serta dampak yang akan dihasilkan dari pendidikan yang diperoleh.
Terakhir, Oky menekankan pentingnya sikap pantang menyerah. Proses seleksi beasiswa LPDP cukup panjang, meliputi tiga tahap yang menguji berbagai aspek kemampuan dan kepribadian calon penerima. Namun, dengan persiapan yang matang dan tekad yang kuat, hasil yang maksimal dapat dicapai.
Penulis : Yuni Bontong